Sabtu, 21 Mei 2011

Sedekah Yang Diberikan Kepada Orang Miskin, Anak Yatim, Dan Orang Dalam Perjalanan

diriwayatkan dari Abu Sa'id Al
Khudri ra. "suatu ketika Nabi
Muhammad Saw duduk diatas
mimbarnya dan kami duduk di
sekelilingnya. kemudian Nabi
Muhammad Saw bersabda,
"sesuatu yang kutakutkan
akan mengguncang sebagian
besar dari kalian (sesuatu
yang akan menimpa kalian
sepeninggalku) adalah
kesenangan-kesenangan dan
kemewahan dunia yang
keelokkannya akan
disingkapkan kepadamu".
seseorang berkata, "ya
Rasulullah! apakah kebaikan
akan membawa keburukan?"
Nabi Muhammad Saw
termenung sejenak. ada yang
berkata kepada orang itu,
"ada apa kamu ini? kamu
berbicara kepada Rasulullah
Saw ketika Rasulullah Saw
tidak sedang berbicara
kepadamu!". kemudian kami
mengetahui bahwa wahyu
baru saja diturunkan
kepadanya. Nabi Muhammad
Saw mengusap peluhnya dan
berkata, "mana penanya
tadi?" sepertinya Nabi
Muhammad Saw menyukai
pertanyaan tadi. lalu Nabi
Muhammad Saw
bersabda,"kebaikan tidak
pernah membawa keburukan.
seperti tumbuh-tumbuhan di
tepi sungai tidak pernah
membunuh atau membuat
hewan sakit, kecuali apabila
hewan itu memakan
khadhirah (sejenis sayuran),
lalu melihat ke arah matahari,
kemudian berak, kencing dan
merumput kembali.
sesungguhnya kekayaan ini
manis dan hijau. anugerah
dilimpahkan terhadap
kekayaan seorang muslim
yang diberikan kepada orang
miskin, anak yatim, dan Ibn
Al-sabil (orang yang sedang
perjalanan[atau Rasulullah
mengucapkan kata-kata yang
serupa dengan itu]).
sesungguhnya, siapa pun yang
mengambil hak orang lain
ibarat orang yang makan
tetapi tidak pernah kenyang,
dan kekayaannya akan
menjadi saksi yang
menentangnya pada hari
kiamat".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar