Minggu, 19 Juni 2011

Membolehkan Menangis dan Melarang Meratap

Diriayatkan dari Abdullah bin
Umar ra. : Sa’d bin Ubadah
sakit dan Rasulullah Saw
bersama dengan
Abdurrahman bin Auf, Sa’d bin
Abi Waqqash, dan Abdullah
bin Mas’ud mengunjunginya
untuk bertanya perihal sakit
yang dideritanya.
Ketika Nabi Muhammad Saw
bertemu dengannya, ia tengah
dikelilingi anggota
keluarganya. Nabi Muhammad
Saw bertanya, “apakah ia
telah meninggal?” mereka
berkata, “belum, wahai
Rasulullah”. Nabi Muhammad
Saw menangis dan ketika
orang-orang melihat Nabi
Muhammad Saw menangis,
mereka semua menangis.
Nabi Muhammad Saw
bersabda,“maukah kau
mendengarkan? Allah tidaklah
menghukum karena air mata
yang berlinang begitu pula
hati yang berduka. Allah
menghukum karena‘ini’ atau
karena melimpahkan rahmat-
Nya”. Nabi Muhammad Saw
menunjuk lidahnya dan
menambahkan,“orang yang
meninggal diazab karena
ratapan kerabatnya
terhadapnya”.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar